WOW
Pada hari kamis, 20 Februari 2014 kami delegasi LKMA 2014 Flies to Aussie masih dalam program lanjutan SMAIT Insantama ini berangkat ke Kemenpora (Kementrian Pemuda dan Olah Raga). Audiensi kali ini dilaksanakan di gedung wisma Menpora yang berada di Jl. Gerbang Pemuda no. 3 Senayan Jakarta Selatan. Kami secara resmi diundang dalam rangka program LKMA Flies to Aussie. Kami mulai berangkat pukul 12.30 WIB. Dengan membaca do’a disertai dukungan dari civitas akademika Insantama juga, rasa lapar yang menyerang (karna kami sedang berpuasa sunnah). Kami tetap berangkat. Alhamdulillah perjalanan kali ini tanpa kendala yang berarti.
Pada hari kamis, 20 Februari 2014 kami delegasi LKMA 2014 Flies to Aussie masih dalam program lanjutan SMAIT Insantama ini berangkat ke Kemenpora (Kementrian Pemuda dan Olah Raga). Audiensi kali ini dilaksanakan di gedung wisma Menpora yang berada di Jl. Gerbang Pemuda no. 3 Senayan Jakarta Selatan. Kami secara resmi diundang dalam rangka program LKMA Flies to Aussie. Kami mulai berangkat pukul 12.30 WIB. Dengan membaca do’a disertai dukungan dari civitas akademika Insantama juga, rasa lapar yang menyerang (karna kami sedang berpuasa sunnah). Kami tetap berangkat. Alhamdulillah perjalanan kali ini tanpa kendala yang berarti.
Kami tiba pukul 14.30 wib, perjalanan memakan waktu
±2 jam, sesampainya
di sana kami
melakukan geladi bersih demi menampilkan yang terbaik. Rombongan yang terdiri dari 53 siswa-siswi kelas 11, 2 guru
pendamping , 3 FOSIS dan yayasan, dan
pastinya Mr. Karebet
Wijayakusuma selaku Pembina
terlihat sangat semangat. Geladi bersihpun selesai bersamaan dengan
dikumandangkan adzan sholat ashar. Pukul
16.30 WIB kami sudah diajak bapak Menteri yaitu Bpk Roy Suryo yang lebih
akrab dipanggil Bang Roy menuju ke aula rapat. Sesampainya
di dalam ruangan sambutan ramah dari pak Roy Suryo membuka
event penting ini.
Setelah memperkenalkan diri kami presentasipun dimulai. Diawali oleh
Ghiffary dan Adi sebagai Master of Ceremony yang kopan (kocak namun sopan) yang sejak awal membuat suasana santai, dilanjutkan dengan
presentator-presentator yang professional yaitu Icha dan Latifah yang menggunakan bahasa
Inggris, lalu dilanjutkan oleh Vina dan Syifa Urrahmah menggunakan bahasa Arab,
dan diakhiri oleh Hafiz dan Ilham yang me-mix Arab+Inggris. Selama presentase Bapak-bapak Pengurus Pemuda (Menpora
dan staf-red) menyimak dengan serius dan
seksama.
Seru memang, seperti ketika MC menyapa “Apa kabar kita hari ini?” dengan semangat
Pengurus Pemuda menjawab “Alhamdulillah, Luar biasa, Allahuakbar, Yes!” dengan
gerakan khas kita. Bahkan mereka mau mengikuti ajakan Hafiz saat ia bilang “Apa
kabar kita hari ini?” Pengurus Pemuda harus berdiri dan menjawab Alhamdulillah,
Luar biasa, Allahuakbar, Yes! Dalam bahasa daerah asal masing-masing mereka. Diawali oleh pak Roy “Pirengan
kawula sae-sae kemawon” lalu pak Fitrah “Saya dari Riau dan bahasa Indonesia itu dari
Riau” tambah beliau sebelum mengucapkan “Alhamdulillah, luar biasa,
Allahuakbar, yes! ” dan terakhir dari pak Maung yang berasal dari kota Paris
van Java “wartos abdi sae-sae wae” .
Terakhir sebelum closing mic Ghiffary dan Adi menghibur kami dengan sulap. Pengurus Pemudapun terlihat ceria setelah melihat presentasi
kami. Testimoni-testimoni mereka
tentang kami
setelah presentasia kali itu. Diawali pak Roy yang intinya“kegiatan ini harus JADI”. Alhamdulillah pertemuan itu membuat kami semakin
yakin akan mimpi besar kami ini.
No comments:
Post a Comment